Layanan Terapi Wicara Solo

Bantu anak mengembangkan kemampuan bicara, bahasa, dan komunikasi dengan pendekatan yang menyenangkan, terstruktur, dan sesuai kebutuhan perkembangannya.

terapi wicara anak, terapi wicara, terapi wicara sukoharjo

Bantu Anak Lebih Lancar Bicara dengan Terapi yang Tepat & Menyenangkan

Jangan sampai asal pilih tempat terapi!

Di Lasana Care, Terapi Wicara dilakukan secara terstruktur oleh terapis profesional menggunakan pendekatan bermain agar anak lebih mudah terlibat, fokus, dan memahami strategi bahasa yang diajarkan.

Apa Itu Terapi Wicara?

layanan terapi wicara lasana, terapi tumbuh kembang anak sukoharjo, terapi wicara solo, tumbuh kembang anak solo, terapi wicara boyolali

Terapi Wicara adalah layanan untuk membantu anak mengembangkan kemampuan:

  • Bahasa reseptif (memahami bahasa)
  • Bahasa ekspresif (mengeluarkan bahasa)
  • Komunikasi sosial
  • Artikulasi & kejelasan bicara
  • Oromotor (jika diperlukan)
terapi tumbuh kembang anak sukoharjo

Di Lasana Care, terapi dilakukan oleh terapis profesional menggunakan:

  • Atrategi komunikasi yang terstruktur
  • Latihan bahasa, artikulasi, dan fonologi
  • Pendekatan bermain agar anak mau terlibat
  • Strategi yang dapat diterapkan orang tua di rumah

Pendekatan bermain bukan berarti sesi hanya bermain, tetapi bermain dipilih sebagai cara efektif untuk mengajarkan target komunikasi.

Tanda Anak Perlu Cek Kemampuan Bicara

Keterlambatan bicara (speech delay) dapat terlihat dari cara anak berinteraksi, merespons, dan mengekspresikan diri. Berikut tanda-tandanya:

cara anak mengekspresikan diri

1. Cara Anak Mengekspresikan Diri

  • Lebih sering menunjuk atau menarik tangan orang tua

  • Jarang meniru kata atau suara

  • Lebih sering menangis untuk meminta sesuatu

  • Tidak banyak mengeluarkan suara atau kata

respon anak terhadap komunikasi

2. Respons terhadap Komunikasi

  • Tidak selalu merespons ketika dipanggil

  • Kontak mata kurang stabil

  • Tampak bingung terhadap instruksi sederhana

3. Kemampuan Meniru

  • Minim babbling/ocehan

  • Jarang meniru suara hewan atau kata sederhana

  • Lambat meniru gesture/gerakan

anak kesulitan memahami instruksi dasar

4. Bahasa Reseptif (Pemahaman)

  • Kesulitan memahami instruksi dasar

  • Tidak mengenali nama benda atau aksi

  • Tidak mengikuti arahan sederhana

5. Artikulasi & Kejelasan Bicara

  • Suara tidak jelas

  • Pengucapan sering terpotong

  • Sulit dipahami oleh orang luar keluarga

6. Tanda Umum yang Sering Dikaitkan dengan Speech Delay

  • Perkembangan bicara terasa lebih lambat

  • Tidak bertambah kosakatanya

  • Belum menggabungkan 2 kata sesuai usia

  • Memahami, tapi jarang merespons secara verbal

  • Perkembangan komunikasi tampak stagnan beberapa bulan

Catatan:
Tanda-tanda ini bukan diagnosis. Asesmen tumbuh kembang membantu menentukan apakah anak butuh stimulasi atau program terapi.

Apa yang Dibantu Terapi Wicara di Lasana Care?

Klinik terapi wicara Lasana Care akan membantu Ayah Bunda dalam:

1. Bahasa Reseptif

  • Memahami kosakata
  • Mengikuti instruksi
  • Memahami pertanyaan sederhana

2. Bahasa Ekspresif

  • Menambah kosakata
  • Menyusun kalimat
  • Meningkatkan kemampuan meminta

3. Artikulasi & Fonologi

  • Memperbaiki pengucapan bunyi
  • Meningkatkan kejelasan bicara

4. Komunikasi Sosial

  • Joint attention
  • Turn-taking
  • Memulai komunikasi

5. Feeding & Oromotor

  • Kemampuan mengunyah
  • Koordinasi bibir–lidah–rahang
  • Stimulasi oromotor

Mengapa Memilih Terapi Wicara di Lasana Care?

Tidak salah memilih Lasana Care klinik terapi tumbuh kembang Sukoharjo untuk terapi wicara anak Ayah Bunda, karena:

1. Terapis profesional & kompeten

Menggunakan pendekatan individual (IPP).

2. Pendekatan bermain yang membuat anak mudah terlibat

Bermain sebagai jembatan untuk mengajarkan target komunikasi.

3. Program terapi jelas & terukur

Target mingguan dan bulanan.

4. Laporan perkembangan rutin

Update progress setiap sesi.

5. Kolaborasi intens dengan orang tua

Ada home program untuk mempercepat perkembangan.

Begini Nanti Proses Memulai Terapi Wicara

Ini adalah gambaran alur proses buat Ayah Bunda dari awal sampai anak akan mulai sesi terapi dan evaluasi.

1. Konsultasi Awal

Identifikasi kebutuhan perkembangan.

2. Asesmen Terapi Wicara

Menilai bahasa reseptif, ekspresif, artikulasi, interaksi, dan oromotor.

3. Penyusunan Program Terapi (IPP)

Target dan strategi individual.

4. Sesi Terapi Rutin (1–3x/minggu)

Durasi 45–60 menit.

5. Evaluasi Berkala Setiap 3 Bulan

Hasil perkembangan dicatat dan disampaikan ke orang tua.

layanan terapi wicara lasana, terapi tumbuh kembang anak sukoharjo, terapi wicara solo, tumbuh kembang anak solo, terapi wicara boyolali
Layanan Terapi Wicara Solo dan Tumbuh Kembang Anak - Lasana

Komunikasi adalah fondasi utama keberhasilan anak di masa depan. Namun, banyak orang tua di Solo merasa cemas ketika mendapati buah hati mereka mengalami keterlambatan bicara (speech delay) atau kesulitan artikulasi. Menunda intervensi bukanlah pilihan. Artikel panduan lengkap ini hadir untuk menjawab kekhawatiran Anda. Kami akan mengupas tuntas pentingnya deteksi dini, tanda-tanda keterlambatan yang harus diwaspadai, hingga mengapa Lasana Care di Solo adalah pusat layanan tumbuh kembang spesialis yang tepat, menawarkan pendekatan terapi wicara yang holistik, profesional, dan fokus pada potensi terbaik anak Anda.


Mengapa Intervensi Dini Adalah Kunci Emas Perkembangan Anak Solo

Setiap orang tua mendambakan melihat anaknya tumbuh dengan optimal, mampu mengekspresikan diri, dan berinteraksi dengan lingkungan. Komunikasi, yang sebagian besar diwujudkan melalui bicara, adalah pintu gerbang menuju pembelajaran sosial dan akademik. Di kota Solo yang dinamis, kesibukan orang tua sering kali membuat tanda-tanda awal keterlambatan komunikasi terlewatkan.

Intervensi dini, terutama melalui Terapi Wicara Solo yang terfokus, bukan sekadar perbaikan, melainkan investasi kritis. Penelitian menunjukkan bahwa otak anak memiliki plastisitas tertinggi pada usia emas (Golden Age, 0-5 tahun). Semakin cepat masalah bicara dan bahasa ditangani, semakin besar peluang anak untuk mengejar ketertinggalannya dan menguasai keterampilan komunikasi yang diperlukan di sekolah maupun lingkungan sosial.

Mengapa Orang Tua di Solo Perlu Waspada terhadap Keterlambatan Bicara?

Keterlambatan bicara (speech delay) bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari masalah pendengaran, gangguan neurologis, hingga kondisi tumbuh kembang spesifik seperti Autism Spectrum Disorder (ASD) atau Global Developmental Delay (GDD).

Bagi orang tua yang tinggal di area padat dan serba cepat seperti Solo, memiliki akses ke layanan profesional yang cepat dan terpercaya menjadi sangat penting. Kewaspadaan harus ditingkatkan karena keterlambatan bicara yang tidak diatasi tepat waktu dapat berdampak jangka panjang, meliputi:

  • Frustrasi Emosional: Anak yang tidak bisa menyampaikan kebutuhannya sering menjadi rewel atau tantrum.
  • Masalah Sosial: Kesulitan berinteraksi dengan teman sebaya.
  • Kesenjangan Akademik: Kesulitan membaca, menulis, dan memahami instruksi di sekolah.

Lasana Care: Solusi Tumbuh Kembang Anak Solo, Bukan Sekadar Tempat Terapi

Anda mungkin menemukan banyak tempat yang menawarkan layanan terapi. Namun, Lasana Care di Solo memposisikan diri secara berbeda. Kami adalah pusat layanan tumbuh kembang anak spesialis dan holistik.

Kami tidak hanya memperbaiki mekanisme bicara, tetapi kami memahami bahwa keterlambatan bicara sering kali merupakan gejala dari masalah tumbuh kembang yang lebih luas. Oleh karena itu, Terapi Wicara Solo di Lasana Care terintegrasi erat dengan layanan lain (seperti Terapi Okupasi, Sensori Integrasi, atau Terapi Perilaku), memastikan setiap aspek perkembangan anak ditangani secara komprehensif.

terapi wicara sukoharjo lasana, terapi tumbuh kembang anak sukoharjo
Layanan Terapi Wicara Solo dan Tumbuh Kembang Anak - Lasana

Memahami Esensi Terapi Wicara: Definisi dan Tujuan Utama

Terapi Wicara: Lebih dari Sekadar ‘Mengajar Anak Berbicara’

Secara profesional, Terapi Wicara (Speech-Language Pathology/SLP) adalah penanganan klinis yang dilakukan oleh Terapis Wicara (Speech-Language Pathologist) yang berfokus pada evaluasi dan penanganan gangguan komunikasi dan menelan.

Terapi Wicara mencakup dua area besar:

  1. Gangguan Bicara (Speech): Melibatkan produksi bunyi, artikulasi (cara membentuk kata), kelancaran (stuttering/gagap), dan suara (kualitas vokal).
  2. Gangguan Bahasa (Language): Melibatkan pemahaman (receptive language) dan pengungkapan (expressive language), termasuk kosa kata, tata bahasa, dan penggunaan bahasa dalam konteks sosial (pragmatics).

Tujuan utama dari Terapi Wicara adalah membantu anak mencapai keterampilan komunikasi fungsional terbaik mereka, memungkinkan mereka berinteraksi secara efektif dan mandiri dalam kehidupan sehari-hari.

Kapan Anak Anda Benar-Benar Membutuhkan Terapi Wicara?

Keputusan untuk memulai terapi sering kali didasarkan pada dua hal: hasil screening informal oleh orang tua dan hasil asesmen klinis.

Secara umum, anak membutuhkan terapi wicara jika mereka mengalami:

  • Keterlambatan Motorik Bicara: Kesulitan mengkoordinasikan otot bibir, lidah, dan rahang untuk menghasilkan suara yang jelas.
  • Keterlambatan Bahasa Ekspresif: Jumlah kosa kata yang minim atau kesulitan menyusun kalimat sesuai usia.
  • Keterlambatan Bahasa Reseptif: Sulit memahami instruksi atau pertanyaan.
  • Gangguan Artikulasi: Bicara “cadel” atau sulit dipahami oleh orang luar.
  • Gangguan Pragmatik: Sulit memahami giliran bicara, kontak mata, atau penggunaan bahasa dalam konteks sosial.

8 Tanda Keterlambatan Bicara dan Bahasa pada Anak Usia 0-5 Tahun

Deteksi dini bergantung pada pengamatan orang tua terhadap milestone perkembangan. Jika anak Anda belum mencapai tahapan berikut, inilah saatnya untuk melakukan konsultasi ahli.

Indikator Kunci Usia 1-2 Tahun (Belum Ada Kata, Kurang Kontak Mata)

UsiaKeterampilan yang DiharapkanTanda Bahaya (Waspada)
12 BulanMulai meniru suara, menggunakan isyarat (menunjuk), menghasilkan satu kata bermakna (“mama”).Tidak menoleh saat dipanggil, tidak mengeluarkan babbling (celotehan) yang bervariasi.
18 BulanMinimal 6-20 kata, mampu menunjuk objek yang diminta.Belum ada satu kata pun, hanya menggunakan isyarat untuk hampir semua komunikasi.
24 BulanKosa kata minimal 50 kata, mulai menggabungkan 2 kata (contoh: “mau susu”).Tidak bisa menggabungkan 2 kata, sebagian besar ucapannya hanya dipahami oleh anggota keluarga dekat. Untuk panduan deteksi lebih detail, baca artikel kami tentang Tanda Anak Speech Delay.

Indikator Kunci Usia 3-5 Tahun (Artikulasi Tidak Jelas, Sulit Menyusun Kalimat)

UsiaKeterampilan yang DiharapkanTanda Bahaya (Waspada)
3 TahunMenggunakan kalimat 3-4 kata, mengikuti instruksi 2-3 langkah, bicara dipahami 75% oleh orang asing.Tidak menggunakan kalimat, sering mengulang kata yang sama (echolalia), sering menolak berinteraksi.
4-5 TahunMenggunakan kalimat kompleks, menceritakan cerita pendek, artikulasi hampir sempurna.Bicara masih sangat cadel/tidak jelas, kesulitan menjawab pertanyaan “mengapa” atau “bagaimana”.

Membedakan Speech Delay dan Language Delay

Sering kali, kedua istilah ini dianggap sama, padahal keduanya berbeda dan membutuhkan fokus intervensi yang berbeda:

  • Speech Delay (Keterlambatan Bicara/Produksi): Masalah terletak pada cara menghasilkan suara (artikulasi, nada, kelancaran). Anak tahu apa yang ingin ia katakan, tetapi mulutnya kesulitan membentuk bunyi dengan benar.
  • Language Delay (Keterlambatan Bahasa/Pemahaman): Masalah terletak pada pemahaman dan penggunaan makna bahasa. Anak mungkin bisa mengucapkan kata, tetapi sulit menyusun kalimat, memahami instruksi, atau menggunakan bahasa secara sosial.
ruang terapi wicara, terapi wicara anak sukoharjo, lasana care, terapi tumbuh kembang anak sukoharjo
Klinik Terapi Tumbuh Kembang Anak Solo - Lasana Care

Proses Asesmen Tumbuh Kembang Anak Solo di Lasana Care

Sebelum program terapi dimulai, asesmen yang akurat dan mendalam adalah langkah yang tidak bisa ditawar. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi akar masalah, bukan hanya gejalanya.

Apa yang Dilakukan Terapis Saat Asesmen Awal?

Di Lasana Care, asesmen awal dilakukan oleh Terapis Wicara bersertifikasi dan berlangsung sekitar 60-90 menit. Anda bisa mempelajari lebih lanjut tentang Proses Asesmen Tumbuh Kembang Anak. Proses ini melibatkan:

  1. Wawancara Mendalam (Anamnesis): Menggali riwayat kehamilan, kelahiran, pencapaian milestone perkembangan anak, dan kekhawatiran spesifik orang tua.
  2. Observasi Klinis: Mengamati bagaimana anak bermain, berinteraksi, dan merespons instruksi.
  3. Pengujian Terstandar: Menggunakan alat tes formal dan informal untuk menilai kemampuan artikulasi, kosa kata, pemahaman bahasa, dan fungsi motorik oral anak.
  4. Laporan Asesmen: Terapis menyusun laporan lengkap, mengidentifikasi diagnosis kerja, dan menentukan tujuan intervensi yang realistis.

Mengapa Lasana Care Menjadi Pilihan Terbaik Terapi Wicara di Solo

Memilih penyedia layanan sama pentingnya dengan memulai terapi itu sendiri. Lasana Care menawarkan keunggulan yang didasarkan pada profesionalisme dan pendekatan yang berpusat pada anak.

Terapis Berpengalaman dan Tersertifikasi (Pendekatan Klinis Berbasis Bukti)

Seluruh Terapis Wicara di Lasana Care telah tersertifikasi dan memiliki pengalaman luas dalam menangani berbagai kasus, mulai dari Speech Delay murni, Gangguan Artikulasi, Stuttering, hingga kasus yang lebih kompleks seperti anak dengan ASD atau Cerebral Palsy.

Kami menggunakan Pendekatan Klinis Berbasis Bukti (Evidence-Based Practice), yang berarti setiap metode terapi yang kami terapkan didasarkan pada penelitian ilmiah terbaru dan disesuaikan dengan kebutuhan unik setiap anak.

Penanganan Holistik dan Komprehensif (Integrasi dengan Terapi Okupasi & Sensori)

Ini adalah pembeda utama Lasana Care. Kami menyadari bahwa bicara tidak terjadi dalam ruang hampa. Seringkali, kesulitan bicara terkait dengan masalah Sensorik (kesulitan memproses informasi inderawi) atau Keterampilan Motorik Halus/Kasar.

Di Lasana Care, anak bisa mendapatkan terapi yang terintegrasi. Sebagai contoh, anak dengan ASD yang memiliki masalah komunikasi dan sensori akan mendapatkan Terapi Wicara yang disinergikan dengan Terapi Okupasi (Sensori Integrasi) dan Perilaku. Baca panduan kami mengenai Terapi Holistik untuk Anak ASD. Pendekatan ini memastikan kemajuan anak lebih stabil dan menyeluruh.

Peran Aktif Orang Tua: Edukasi dan Program di Rumah (Home Program)

Terapi yang berhasil terjadi di rumah, bukan hanya di ruang terapi. Lasana Care sangat menekankan edukasi orang tua:

  • Sesi Konsultasi Khusus: Terapis secara rutin menjelaskan strategi dan teknik yang digunakan.
  • Home Program Terstruktur: Orang tua dibekali kegiatan spesifik dan mudah dilakukan di rumah untuk memperkuat keterampilan yang dipelajari di sesi terapi. Ini sangat vital untuk memastikan lingkungan rumah menjadi ‘laboratorium’ komunikasi yang positif.

Transparansi: Laporan Perkembangan Anak yang Jelas dan Terukur

Kami memahami bahwa orang tua membutuhkan kepastian tentang investasi waktu dan biaya yang telah dikeluarkan. Lasana Care menyediakan Laporan Perkembangan Berkala yang:

  • Jelas: Menggunakan bahasa yang mudah dipahami, bukan hanya istilah klinis.
  • Terukur: Menampilkan data kemajuan goal setting (tujuan terapi) yang telah ditetapkan di awal.

Jadwal Fleksibel dan Lingkungan Ramah Anak

Kami berupaya meminimalkan stres logistik bagi orang tua di Solo dengan menawarkan:

  • Jadwal Fleksibel: Kami berusaha mengakomodasi jam sibuk orang tua.
  • Lingkungan Aman & Stimulatif: Ruangan terapi dirancang agar anak merasa nyaman, aman, dan termotivasi untuk belajar melalui bermain.
okupasi terapi sukoharjo, terapi tumbuh kembang anak sukoharjo
Terapi Tumbuh Kembang Anak Solo - Lasana Care

Tahapan Program Terapi Wicara Solo di Lasana Care

Setelah asesmen selesai dan diagnosis kerja ditetapkan, anak akan memulai program intervensi yang terstruktur.

1. Penyusunan Tujuan (Goal Setting) Berdasarkan Individualisasi

Tidak ada dua anak yang sama. Program terapi di Lasana Care disusun berdasarkan kebutuhan individual anak (Individualized Education Program/IEP).

Contoh tujuan:

  • Jangka Pendek (3 Bulan): Anak dapat mengucapkan minimal 20 kata kerja baru.
  • Jangka Panjang (6 Bulan): Anak dapat menyusun kalimat 3 kata untuk menyampaikan kebutuhan (cth: “Saya mau minum”).

2. Sesi Terapi Interaktif dan Menyenangkan

Terapi wicara untuk anak usia dini sebagian besar dilakukan melalui permainan (play-based therapy). Terapis menggunakan berbagai alat bantu dan teknik yang menyenangkan untuk:

  • Memicu interaksi dan inisiasi komunikasi.
  • Melatih motorik oral (mengucapkan bunyi).
  • Meningkatkan pemahaman dan kosa kata.

3. Evaluasi Berkala dan Penyesuaian Program

Setiap 3-6 bulan, dilakukan evaluasi formal. Tujuannya adalah menilai sejauh mana anak telah mencapai tujuan yang ditetapkan dan memutuskan apakah program perlu dinaikkan tingkat kesulitannya (upgrading) atau difokuskan pada area lain. Komunikasi dengan orang tua menjadi kunci di tahap ini.

Baca Juga: Layanan Terapi Wicara Purworejo Online dan Tumbuh Kembang Anak

terapi tumbuh kembang anak sukoharjo

Investasi untuk Masa Depan Anak: Pertimbangan Biaya Terapi Wicara Solo

Pertanyaan tentang biaya adalah hal yang wajar. Berinvestasi dalam terapi wicara adalah berinvestasi dalam potensi masa depan anak, yang tidak ternilai harganya.

Lasana Care berkomitmen untuk memberikan layanan premium dengan biaya yang transparan dan terukur. Kami mendorong orang tua untuk melihat biaya ini sebagai dana pendidikan kritis, bukan sekadar pengeluaran.

Untuk rincian struktur biaya per sesi, paket terapi, dan biaya asesmen awal yang berlaku di Lasana Care Solo, silakan merujuk pada laman informasi kami yang lebih detail, termasuk rincian biaya Terapi Wicara Sukoharjo.


Jangan Tunda Potensi Terbaik Anak Anda: Langkah Selanjutnya

Waktu adalah aset paling berharga dalam tumbuh kembang anak. Setiap bulan yang dilewatkan dalam penanganan keterlambatan bicara dapat memperbesar kesenjangan perkembangan antara anak Anda dan teman seusianya.

Jika Anda melihat salah satu tanda-tanda yang disebutkan di atas pada buah hati Anda, jangan menunggu.

Konsultasi Gratis dan Deteksi Dini

Lasana Care Solo siap menjadi mitra tepercaya Anda. Kami menawarkan kesempatan untuk konsultasi dan screening awal dengan ahli kami untuk mendapatkan pemahaman yang lebih jelas tentang kondisi anak Anda.

Atau: Pelajari lebih lanjut tentang asesmen tumbuh kembang anak di Lasana Care.

Jangkauan Terapi Wicara Solo dan Tumbuh Kembang Anak

Layanan Terapi Wicara Solo Tim kami melayani daerah di Indonesia sebagaimana yang tertera dalam Wikipedia dan Peta Google Solo di bawah ini. Dengan demikian, tidak perlu merasa cemas, Lasana Care hadir untuk membantu serta mendampingi Ayah Bunda sekalian dimanapun berada.

Banjarsari, Serengan, Laweyan, Pasar Kliwon, Jebres, Jayengan, Danukusuman, Joyotakan, Bumi, Kemlayan, Tipes, Kratonan, Baluwarti, Gajahan, Kampung Baru, Joyosuran, Kauman, Kedung Lumbu, Sangkrah, Semanggi, Jajar, Karangasem, Kerten, Pajang, Panularan, Penumping, Purwosari, Sriwedari, Sondakan, Gandekan, Jagalan, Kepatihan Kulon, Mojosongo, Kepatihan Wetan, Purwodiningratan, Pucangsawit, Sewu, Sudiroprajan, Tegalharjo, Kadipiro, Banyuanyar, Gilingan, Keprabon, Kestalan, Ketelan, Manahan, Nusukan, Mangkubumen, Punggawan, Sumber, Setabelan, Timuran.

Hubungi tim kami hari ini untuk konsultasi awal dan menentukan langkah terbaik berikutnya untuk putra/putri Anda. Kami siap membantu.

FAQ Terapi Wicara

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang seringkali ditanyakan orang tua.

Saat ini, Lasana Care beroperasi sebagai pusat layanan tumbuh kembang spesialis swasta untuk menjaga kualitas dan fleksibilitas program yang tinggi. Oleh karena itu, kami belum bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Namun, kami menawarkan opsi paket dan jadwal yang fleksibel untuk membantu orang tua.

Durasi standar satu sesi Terapi Wicara di Lasana Care adalah 45 hingga 60 menit. Durasi ini dianggap optimal untuk memaksimalkan fokus dan interaksi anak tanpa menyebabkan kelelahan atau kehilangan minat. Frekuensi idealnya bervariasi antara 1-3 kali per minggu, tergantung rekomendasi Terapis setelah asesmen.

Ketiga profesi ini penting dan saling melengkapi, namun memiliki fokus berbeda:

  • Terapis Wicara (TW): Fokus pada kemampuan komunikasi (bicara, bahasa, dan menelan).
  • Terapis Okupasi (TO): Fokus pada keterampilan hidup sehari-hari (daily living skills), motorik halus, dan Sensori Integrasi (cara anak memproses informasi indrawi).
  • Psikolog Anak: Fokus pada perilaku, emosi, kognisi, dan interaksi sosial anak.

Lasana Care memiliki tim multidisiplin untuk memastikan penanganan holistik.

Daftar Isi: Tampilkan
lasana care, klinik terapi anak lasana, klinik terapi wicara lasana care, klinik terapi tumbuh kembang anak lasana care

Tentang Kami

Lasana Care – Klinik Terapi Tumbuh Kembang Anak

Terapi Wicara • Okupasi Terapi • Sensori Integrasi • Psikolog Anak • Asesmen Perkembangan
Mendampingi anak berkembang optimal melalui terapi yang aman, menyenangkan, dan berbasis kebutuhan individual.

Kontak Kami

Lasana Care
Jl. Raya Klewer – Gawok No. RT 02, RW 10
Mandungan, Trangsan, Gatak, Sukoharjo
Jawa Tengah 57557

➡️ Dekat Kartasura • Gentan • Solo Baru • Grogol • Baki

Layanan Kami

Informasi Penting

Copyright © 2025 | Lasana Care